banner 728x250

LSM FAAM Surabaya, Hason Sitorus, Kunjung Wahyudi dan IPSM,Stop bully anak sekolah

banner 468x60
LSM FAAM Surabaya, Hason Sitorus, Kunjung Wahyudi dan IPSM,Stop bully anak sekolah
Surabaya.gayortinews.com – Syukron Korban Bully Ketika SD Sekarang Lumpuh, Komnasdik Jatim: Kembalikan Pendidikan dan Kesehatan pada Pusat*
*Hason Sitorus mengatakan Tarik Lagi Pendidikan dan Kesehatan Sosial ke Pusat, Jangan ada lagi Kalimat Bukan Warga Kita*
*LSM FAAM Surabaya Begitu Mendapat Laporan Syukron Lumpuh Korban Bully Ketika SD Langsung Hubungi Dinsos Jatim dan Pusat*
*STOP BULLY ANAK SEKOLAH, Syukron Lumpuh Korban Bully Ketika SD kelas 5 Tinggal di Sidotopo*
*LSM FAAM DPC Kota Surabaya Gercep Bantu Korban Bully Anak Sekolah Warga Sampang Domisili Sidotopo*
Bapak Kunjung Wahyudi, Drs.Hason Sitorus dan Jajaran Pengurus IPSM (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat) berikan bantuan kursi roda 3in1 kepada anak Syukron(20) warga Sampang tinggal dikontrakkan jalan Sidotopo kidul no 26 B Rabu, (4/1/2023) pukul 13.45 wib.
Hason Sitorus Pemerhati Sosial Pendidikkan Anak bersama Komnasdik Jatim Kunjung Wahyudi dan Jajaran Pengurus IPSM (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat) memberikan bantuan pada adik Syukron kursi roda 3in1, hadir juga dilokasi teman-teman media, KSH (Kader Surabaya Hebat), LSM FAAM Surabaya dan warga sekitar.
“Bagi warga Surabaya mungkin kalau membutuhkan bantuan bisa dihandle langsung oleh Pemkot Surabaya melalui KSH, bila diluar warga Surabaya inilah menjadi tugas kita bersama untuk bergotong-royong membantu saudara kita yang membutuhkan bantuan, saya setuju dengan adanya otonomi daerah tapi alangkah baiknya kalau khusus bidang Pendidikan dan Kesehatan ditarik kembali saja ke Pusat Jakarta (Pemerintah Indonesia),” kata Drs.Hason Sitorus.
“Saya sebagai Ketua Komisi Nasional   Pendidikan (Komnasdik ) Jatim sangat setuju dengan usulan Bpk. Hason Sitorus khusus 2 bidang yaitu Kesehatan dan Pendidikan dikembalikan lagi saja yang mengelolah Pemerintah Pusat jadi tidak lagi dikelola oleh Pemerintah Daerah karena kenyataan dilapangan masih ditemukan statement mereka bukan warga kami, demi kemanusiaan mari kita bergotong-royong membantu saudara kita yang membutuhkan,” kata Kunjung Wahyudi.
“Mas Syukron mengalami lumpuh disebabkan saat kelas 5 SD dibully sama teman-temannya, sehingga membuat trauma dan ketakutan, untuk itu kami dari Komnas Pendidikan Jatim mengajak kepada semua Stakeholder Pendidikan ikut memberikan pendidikan karakter buat anak-anak dan sekolah membuat acara parenting orang tua siswa dengan tujuan agar terjalin komunikasi antara pihak sekolah dengan masyarakat, sehingga kasus bully dan perkelahian antar siswa tdk terjadi di sekolah,” ungkapnya.
“IPSM akan terus berbuat untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan kami, kami tidak memakai dana APBD karena kami sudah punya donatur sehingga bebas membantu siapapun,” kata Bunda Syifa Pengurus IPSM Kota Surabaya.
“Terimakasih banyak atas bantuannya semoga kebaikan Bapak Ibu dibalas berlipat ganda oleh Allah SWT,” kata Ibu Rohmah Orang tua Sukron.
Secara keseluruhan agenda penyerahan bantuan kursi roda 3in1 berjalan lancar penuh haru bahagia, LSM FAAM DPC Kota Surabaya juga langsung membuka link ke Dinsos Sampang, Dinsos Jatim dan Dinsos Pusat Jakarta.(Red)