Aek Nabara. gayortinews.com – Tidak sengaja Pemerhati lingkungan dan perjuangan sosial (Ferdinan Frinandes Simanjuntak,red), menemani istri untuk belanja di Pasar Pajak Aek Nabara-Labuhan Batu, Sumatera Utara, Selasa(12/07),pukul 07:30 wib.
Pemerhati lingkungan dan perjuangan sosial melihat sampah bertumpuk yang tepatnya dibelakang pajak tersebut dan berserakan, seperti nya sudah beberapa hari sampah di pajak Aek nabara ini tidak diangkut oleh dinas kebersihan pemkab Labuhan batu
Melalui media gayortinews.com diharapkan kepada Dinas Kebersihan Labuhan Batu-Sumatera Utara, dapat segera melakukan pengangkutan sampah dipajak Aek nabara sebelum mengeluarkan bau yang tidak sedap dan menjadi sumber penyakit untuk lingkungan sekitar.
Sampah yang bertumpuk ini biasa nya setiap hari selalu diangkut dan di bersihkan oleh dinas kebersihan labuhan batu, tapi entah kenapa sudah beberapa hari ini belum juga di lakukan pengangkutan.
Para pedagang mengeluhkan kondisi ini, karena selain terlihat kotor aroma bau yang di keluarkan dari tumpukan sampah ini sangat menggangu pembeli dan pedagang, terutama kesehatan
(FFS)