MUARADUA, GayortiNews.com || Kebakaran rumah terjadi di Lingkungan 5, Kampung Masjid, Kelurahan Pasar Muaradua OKU Selatan, Rabu (18/1/20223) sekitar pukul 15.33 WIB.
Informasi yang dihimpun oleh GayortiNews.com, Kebakaran di Kampung Masjid bermula dari kemunculan api dari sebuah rumah kosong milik Romzi, yang dengan cepat membesar merambat ke rumah-rumah warga sekitar yang memang padat penduduk.
Dikatakan salah seorang warga sekitar Pita, yang sempat mendengar teriakan adanya api dari lingkungan sekitar melihat si jago merah sudah membesar melahap rumah.
“Iya saat kejadian rumah sedang yang terbakar sedang tidak ada dirumah dan api sudah membesar merambat ke rumah-rumah disekitar,”terang Pita warga sekitar.
Melihat adanya kebakaran, ia bersama warga lain ikut sibuk membantu pemilik rumah yang tak jauh lokasi memimdahkan barang-barang ketempat aman.
“Kalau muncul api pertama kurang tahu, karena saat kejadian kita langsung sibuk membantu memindahkan barang-barang,” terangnya.
Terpisah, seorang korban kebakaran, Erlia Samasia menuturkan amukan si jago merah memang berlangsung cukup cepat.
Saat kejadian ia sedang berada di dalam rumah keluar melihat warga sudah ramai.
“Saat itu saya sedang didalam rumah, saat keluar sudah ramai, api sudah merambat kemana-mana,” ucapnya.
Dirinya sendiri tidak mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
Dia hanya mengetahui jika api yang tiba-tiba membesar berasal dari rumah milik Romzi yang tak lain adalah tetangganya.
Maka Ucap dia, rumah milik Romzi yang saat itu diketahui tetangga memang sedang keadaan kosong terpaksa didobrak oleh para warga.
“Tadi waktu api membesar, warga terpaksa dobrak rumahnya,” tuturnya.
Selang beberapa menit lanjutnya, tim damkar datang membantu padamkan api.
Sehingga api bisa dipadamkan selang sekitar 2 jam kemudian.
Terpisah Kaling Kampung Masjid Herliani mengungkapkan jika api memang berasal dari salah seorang rumah warga yang sedang kosong diinggal bekerja.
“Kalau penyebabnya belum tahu, tapi saat kejadian rumah sedang kosong, pemilik rumah sedang bekerja sebagai pangkas rambut,”katanya.
Ia mengatakan dari pendataan dilokasi, seidikitnya terdapat 6 unit rumah terbakar, 2 unit rumah hangus, sementara 4 unit rumah diwilayah sekitar ikut terdampak terbakar dibagian atap dapur dan dinding.
Dalam musibah ini, beber Herliani tidak menimbulkan korban jiwa, namun terdata rumah yang terdampak di antaranya mikim Romzi (46), Marzuki (28), Surkani (30), Syakroni (50) dan Zainal Abidin (24) denga total kerugian mencapai Rp 600 juta.
Dalam kejadian ucapnya, surat-surat berharag seperti Surat-surat rumah ijazah tidak dapat terselematkan.
“Kemungkinan penyaluran bantuan, dilakukn besok,”tandasnya.
Wartawan : Evi Andari
Editor : Imam Mu’iz
