Labuhan batu || gayortinews.com-Sampah di Labuhanbatu,khususnya Rantauprapat kondisinya tidak teratur.Begitu mudahnya membuang sampah sembarangan.Pemerintah pusat merencanakan kedepannya di tahun 2030 tidak akan ada lagi pembangunan Tempat Pembuangan Akhir(TPA).Artinya,Pemerintah sudah mempunyai program sampah dikelola tempat pengelola sampah.
Hal tersebut disampaikan Kepala DLH(Dinas Lingkungan Hidup)Kabupaten Labuhanbatu Ir.M.Safrin,MSi saat memberikan arahan dalam apel gabungan Pegawai dilingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu di Lapangan BKPP,Labuhanbatu-Sumatera Utara,Senin(20/2/2023).
Ia mengatakan,sebelum kita mengolah sampah,perilaku membuang sampah sembarangan perlu dibenahi.Karena tidak mungkin sampah bisa terkelola dan terolah dengan baik,apabila masih suka membuang sampah sampah sembarangan.
“Apakah ini mau jadi budaya?Itu bukan budaya,kita tahu kebersihan sebagian dari iman.Apakah Labuhanbatu ini mau dinilai tidak beriman?”tanya-nya.
Ia mengajak kepada para ASN untuk tidak membuang sampah sembarangan.
“Mulai lah dari diri sendiri melakukan tidak membuang sampah sembarangan,saya yakin kita semua bisa melakukannya,”tutupnya.
Hal ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh pada tanggal 21 Februari setiap tahunnya.
(Ferdinan Frinandes Simanjuntak)