Mitra. gayortinews.com – Proses mediasi kesepakatan perdamaian antara kedua belah pihak yang dijadwalkan oleh mediator Lsm Kin projamin mitra Dina Tampomalu/ kepada pihak korban, yang disinyalir dilakukan tindakan pembiaran dan melanggar uu Ite tentang, video viral adik kifli Tangel oleh Puskesmas Tombatu, di desa Tombatu kecamatan Tombatu kabupaten minahasa Tenggara Sulut pada tanggal 13juli 2022.
Adapun tahapan dalam mediasi tersebut yakni mediator yang di tunjuk oleh kedua belah pihak LSM Kin Projamin mempersiapkan jadwal pertemuan, disaksikan para pihak terkait sebagai saksi, Polsek Touluaan, Camat Silian Raya dan hukum tua desa silian utara, yang dilangsungkan dirumah keluarga korban yang ada di silian utara, kabupaten mitra sulut, secara langsung berperan dalam mediasi dan mencari solusi untuk penyelesaian kesepakatan perdamaian bagi kedua belah pihak yang bermasalah.
Disamping itu juga, kepala puskesmas Tombatu Dintje koyong mengatakan, bahwa penanganan medis terhadap korban kifli, sudah masuk standar Sop, akan tetapi di sisi lain ada orang yang di luar instansi merekam vidio tersebut, seolah olah menjatuhkan nama baik puskesmas, dan di samping itu juga pihak puskesmas meminta maaf sebesar besarnya kepada pihak keluarga, yang mungkin tindakan medis tersebut tidak memenuhi standar”ucap dintje.
Dalam kesempatan tersebut’ Olvi kambey selaku orang tua adik kifli Tangel, mengatakan bahwa yang terjadi kepada anak saya itu menjadi pembelajaran pada kita semua terkhusus pihak puskesmas agar supaya kasus tersebut tidak terjadi lagi di kemudian hari, dan pihak puskesmas sebagai garda terdepan dalam melayani masyarakat di bidang kesehatan harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan kesehatan harus cepat tanggap menangani pasien, jangan melangar aturan SOP Puskesmas dan Permenkes 43 tahun 2019 kata Olvi Kambey.
Camat Silian Raya Natalia Tangel menambahkan bahwa kejadian tersebut merupakan pembelajaran untuk puskesmas atau Rumah Sakit agar supaya kejadian seperti ini jangan terulang lagi di dunia medis, ujar natalia.
@angki tampongangoy