Maluku Utara. gayortinews.com – Asosiasiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Cabang Halmahera Utara Maluku Utara menggelar sosialisasi dan Peran Media di SMPTK dan SMK Sinar Kasih Kokota Jaya Kecamatan Tobelo Utara sekaligus membagikan alat tulis kepada siswa, Jumat (5/08/2022).
AWPI Halut terus berupaya memberikan edukasi kepada siswa/siswi SMP, SMA/SMK dan Sederajat melalui program sosialisasi Peran Media sebagai upaya meningkatkan wawasan dan keterampilan siswa dan meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan yang menjadi tantangan pelajar diera digitalisasi ini untuk memperoleh, mengelola dan memanfaatkan berbagai mediasosial.
Menariknya dalam kesempatan tersebut, AWPI Halmahera Utara juga membagikan alat tulis kepada siswa-siswi SMPTK dan SMK Kokota Jaya sebagai media penunjang proses belajar di sekolah tersebut.
Ketua AWPI Cabang Halmahera Utara, Sandro Heltom Didide, SH saat memberikan materi menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi dan edukasi mengenai peran media terhadap pelajar sangat penting untuk memberikan kesadaran kepada siswa dalam memanfaatkan media sosial (Medsos) masa kini.
“Di era digital sekarang ini, media sosial sangatlah membantu kita semua, jika pemanfaatan media benar – benar dan jeli digunakan secara baik,” kata Ketua AWPI saat membawakan materi.
Sandro juga berharap agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat positif yang tak hanya bagi siswa, namun juga bagi peserta pendidik atau guru. Karena menurutnya, Tidaklah mudah bagi guru untuk menanamkan siswa pendidikan karakter, aplagi adanya tantangan perkembangan teknologi seperti media sosial yang dapat mempengaruhi kepribadian pada diri siswa sehingga untuk memperbaiki karakter peserta didik ini memerlukan adanya strategi yang tepat sebagai solusi.
“Maka peran pendidik juga sangat penting untuk membangun karakter siswa harus sejalan dengan ajaran agama, adat istidat, budaya, dan nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara”, ucapnya.
Dikatakan juga, harapan ini juga untuk siswa dalam membantu dalam menggunakan media sebagai kebutuhan, sehingga tidak memberikan dampak negatif secara hukum kepada siswa sebagai pengguna media.
“Jadi harus menggunakan media sosial dengan benar dan terpenting lagi adalah mengetahui dengan baik informasi yang didapatkan melalui media sosial maupun pesan yang disampaikan atau disebarluaskan ke khalayak umum.” Tegas Sandro.
Sementara itu, Kepala Sekolah (Kepsek) SMPTK dan SMK Sinar Kasih Kokota Jaya, Hertje Layang, memberikan apresiasi kepada Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) atas kegiatan yang diselenggarakan di Sekolah setempat.
“Semoga sosialisasi ini bisa menginspirasi para siswa dan Guru yang ada di SMPTK dan SMK Sinar Kasih dalam memanfaatkan media sosial dengan baik di era digitalisasi yang kian marak dengan berbagai fenomena sosial,” ucap Kepsek.
Selain itu, dia juga mengatakan, dalam upaya peningkatan pelayanan, fasilitas, sarana pendukung dan kualitas pendidikan teruntuk lagi dalam pembentukan karakter siswa sebagai pelajar, maka SMPTK dan SMK Sinar Kasih membutuhkan perhatian pemerintah Daerah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk memberi perhatian serius dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Sekolah tersebut.
“Saat ini fasilitas pendidikan masih sangat minim. Diantaranya seperti ruang Guru dan ruang belajar siswa. Olehnya itu, sangat diharapkan sentuhan pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan pelayanan Pendidikan,” harapnya.
Sekedar untuk diketahui, proses kegiatan belajar mengajar siswa SMK saat ini masih menggunakan gedung SMPTK Sinar Kasih Kokota Jaya, dan kebutuhan sekolah ini juga hingga saat ini dibangun dan dijalankan secara swadaya oleh Masyarakat Desa Kokota Jaya. (A.Rahman TJ)
