Langsa Aceh. gayortinews.com – Komisi III DPRK Langsa, Bidang Perekonomian dan Keuangan, Rabu (10/8/2022), memanggil Direktur PDAM Tirta Keumuning namun tidak hadir diwakili oleh menajemen PDAM Tirta Keumuning ke ruang rapat komisi III. Pemanggilan Direktur, terkait dengan kondisi pelayanan air bersih yang dinilai buruk. Hadir Bidang Kabag Teknik Wardi, Kabag SPI Evi dan Yosfika bidang pembukaan.
Dalam pertemuan yang dipimpin Ketua Komisi III Faisal, AM.d, juga hadir Wakil Ketua DPRK Saifullah, SE, Zulkifli Latif, Melvita Sari, S. Ab, H Pangian Widodo S, A.Md, dan Fajri. Membahas mengenai kendala-kendala yang terjadi sehingga pelayanan PDAM dikeluhkan masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut Komisi III membahas satu persatu secara bergantian menyampaikan keluhan pelanggan mulai dari tidak mendapatkan suplai air bersih dan membengkaknya tagihan yang dianggap tidak sesuai dengan pemakaian.
Selain itu juga, Komisi III DPRK Langsa, mempertanyakan kepada pihak PDAM yang hadir dalam panggilan tersebut, berapa jumlah pegawai PDAM sekarang ini.
Wandi menjelaskan, untuk pegawai tenaga kontrak pada PDAM itu pihak ketiga. Oleh karena itu setiap keluhan pelanggan yang disampaikan kepada PDAM kemudian pihak PDAM menyampaikan kepada pihak ketiga untuk menindaklanjuti keluhan pelanggan tersebut,” jelasnya.
Terungkap bahwa kurangnya maksum pelayanan air bersih PDAM disebabkan oleh beberapa faktor di antara kondisi debit yang sudah sangat jauh menurun, kondisi pipa yang sudah menua sehingga tidak mampu menampung debit air yang besar untuk dialiri ke bak penampungan yang telah tersedia seperti di Kecamatan Langsa Timur kalau dipaksakan papi bisa pecah,” ujar Wardi Kabag Teknik PDAM.
Terhadap kondisi yang disebutkan pihaknya tidak bisa berbuat apa apa sebab untuk pembangunan perbaikan bukan menjadi tanggung jawab PDAM melainkan tanggung jawab pemerintah. “Pipa PDAM selayaknya harus diganti secara keseluruhan kalau ini tidak dilakukan maka pasokan air kepada pelanggan tetap terganggu. Maka dari itu PDAM untuk mensuplai air kepada pelanggan dilakukan secara bergilir,” jelasnya.(DANTON)