Ketapang. gayortinews.com – Akibat curah hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur di wilayah kecamatan Sandai kabupaten Ketapang beberapa hari terakhir, mengakibatkan terjadinya banjir beberapa Desa di wilayah kecamatan Sandai tersebut, beberapa daerah yang sangat terdampak banjir diantaranya adalah wilayah Dusun penggelaman Desa Sandai kiri dan Dusun penjawaan kecamatan Sandai kabupaten Ketapang terpantau melalui monitoring harian Polsek Sandai.
Pemukiman warga di Dusun penggelaman dan Dusun penjawaan desa Sandai terendam Banjir dengan ketinggian mencapai 1,2 Meter atau Sepinggang orang dewasa, Kapolsek Sandai IPTU Fanni Athar Hidayat,S.T.K.,S.I.K dan anggota Polsek bersama anggota Koramil perangkat Desa serta anggota BPBD Ketapang menyinggahi satu persatu rumah warga Yang sudah terendam Banjir sejak Selasa 30 Agustus 2022 lalu
Tim gabungan terjun ke lokasi banjir dengan menggunakan perahu dan sampan untuk memberikan bantuan kepada warga Desa yang bertahan di rumah, mereka mengarungi genangan air Dalam menyalurkan bantuan sembako untuk kebutuhan hidup sehari hari kepada warga Yang bertahan di rumahnya dalam kondisi Banjir tersebut.
Kami berserta stakeholder kecamatan Sandai sejak Minggu lalu Sudah melalui apel siaga bencana,” ucap Fanni menurutnya, saat ini proses pengiriman bantuan bahan sembako manjadi prioritas utama penanganan banjir hingga kini, Polsek Sandai telah menyalurkan sekitar 77 paket Sembako yang di Fokuskan di Dusun penggelaman dan Dusun penjawaan desa Sandai kecamatan Sandai.”
Hambatan untuk pengiriman bantuan sosial Ini salah satunya adalah banyak rumah warga Yang terletak di pelosok Dusun yang agak sulit diakses dan bahkan ada yang jauh dari pemukiman, dimana letak geografis Dusun terdiri dari lembah curam serta daerah aliran sungai yang cukup deras sehingga sedikit menyulitkan semangat kami bersama rekan rekan lainnya untuk melakukan misi kemanusiaan Ini ” jelas Fanni.
Selaku Polsek Sandai Fanni juga menambahkan bahwa saat ini wilayah Yang Terdampak Banjir didatangi tersebut sudah mulai surut dan sejauh Ini tidak ada warga yang mengungsi akibat dampak dari banjir tersebut.tutup Fanni ( Joni p)