banner 728x250

Diduga ada permainan penimbun BBM bersubsidi dengan operator pom bensin

banner 468x60

Lamongan|| gayortinews.com – Operator SPBU di kalen kecamatan kedungpring kabupaten Lamongan tepatnya di SPBU 53,622,26 yang dengan terang-terangan melakukan pengisian BBM bersubsidi jenis solar dengan menggunakan surat rekom yang sudah mati.

Saat dilakukan konfirmasi oleh awak media ditemui salah satu operator SPBU yang mengadakan dan mengakui pengisian tersebut dengan menggunakan rekom yang sudah mati serta dengan alasan hanya mati satu hari.

Ya memang sudah mati mas kan cuma mati satu hari karena memang susah untuk ngurus surat seperti itu ujar sang operator SPBU.

Petugas saat dimintai nomor  pengawas SPBU guna melakukan konfirmasi awak media justru dihalang-halangi oleh oknum operator SPBU dengan tidak mau memberikan nomor tersebut.

Tak cukup sampai di situ oknum operator SPBU tersebut juga menantang awak media untuk melakukan pemberitaan terkait apa yang ditemukan oleh media di lokasi tersebut.

Silakan saja diberitakan mas nggak papa tutur salah satu oknum operator dengan nada marah , pada hari Selasa 12 September 2023.

Erlangga menjelaskan sebelum adanya temuan rekom yang sudah mati tersebut dirinya juga pernah menemukan sepeda motor jenis Thunder yang mondar mandir di SPBU tersebut guna melakukan pengisian BBM yang kemudian dipindahkan ke jerigen yang disembunyikan di areal persawahan dekat SPBU.

jauh sebelum adanya yang temuan surat rekomendasi yang sudah mati ini saya dan anggota saya juga pernah menemukan sepeda motor Tander yang dengan sengaja melakukan pengisian BBM jenis pertalit
dengan berulang-ulang di SPBU tersebut
jelas Erlangga.

Kali ini sudah keterlaluan dan saya akan berkoordinasi dengan pihak Pertamina juga pihak kepolisian dari kabupaten Lamongan untuk melakukan tindakan tegas kepada SPBU tersebut ujar Erlangga .

Jelas itu sudah melanggar peraturan menteri ESDM dan pasal 55 dan 56 tentang penyalahgunaan BBM pungkasnya(Red)