Cianjur || gayortinews.com – Saat ini Cianjur merupakan sala satu yang di sayang oleh berbagai kalangan masyarakat luas ,baik para pejabat,pengusaha serta masyarakat umum lainya,seusai kejadian gonyangan yang menimpa cianjur yang titik goncangan terdahsyat di areal kecamatan cugeunang pada Senen (21/November/2022) pukul 13,21 WIB.itu membuat Cianjur di sayang oleh berbagai kalangan mulai dari orang No satu RI H.IR.Joko widodo (presiden RI),para menteri,para pejabat pengusaha serta yang lainya berbondong bondong berdatangan ke Cianjur.
Seperti yang berhasil di kutif pada selasa (22/11/2022) paska gempa yang menimpa di cianjur ini berbagai bantuan baik moril maupun materil sebagai contoh penanganan korban Cianjur di bantu oleh beberapa rumah sakit di luar daerah
Seperti di RSUD R Syamsudin SH .kota Sukabumi.
Di sini peran pemerintah benar benar hadir mulai pusat sampai Daerah.
Bupati Cianjur H.Herman Suherman yang semenjak awal kejadian sikap tanggap terhadap apa yang di alami di daerahnya itu mengatakan sangat berterimah kasih kepada semua elemen yang sudah ikut membantu baik moril maupun materil kepada masyarakat Cianjur yang mengalami musibah gempa bumi dan sangat mengapresiasi dukungan penuh dari seorang Gubenur Ridwan kamil yang senantiasa melakukan langka langka cepat sebuah solusi atas bencana yang terjadi .”ujarnya
“Terlebih juga respon yang cepat dari pemerintah pusat sehingga beberapa sarana umum yang terkendala sudah bisa di gunakan kembali “sambungnya
Adapun beberapa anggaran untuk dana antisipasi Cianjur 5 milyar.yang telah masuk ke Cianjur berupa bantuan keuangan di antaranya : BNPB bantuan Logistik termasuk juga Dana siap pakai untuk dana awal antisipasi sebesar 2 milyar,propinsi Jawa barat 20 milyar ,bantuan 2 unit mesin genset krisbow dari Ditjenatwil kemendagri,bantuan sembako bencana alam dari Indomart serta yang lainnya.”pungkasnya
Persiden RI H.IR Joko Widodo berpesan Agar Akses segera di tangani,korban yang tertimbun di dahulukan evakuasinya tenda darurat di tambah dan pihaknya akan memberikan bantuan perbaikan terhadap rumah korban Rusak berat (50 juta),korban sedang (25 juta) dan korban Ringan sebesar (10 juta).Namun persiden juga menekankan dalam pembangunan Rumah Nanti harus memakai standar rumah Anti gempa.* (Nur Yasin)
